SUV Baru yang Siap Rilis di Indonesia sepanjang 2025, Mana yang Terbaik?

Tren perkembangan model kendaraan SUV di Indonesia terus mengalami peningkatan. Makanya sejumlah pabrikan terus tawarkan model baru untuk market Tanah Air. Mulai dari segmen kompak sampai medium untuk menyasar banyak kalangan masyarakat. Beberapa merk pun udah terang-terangan berikan tanda segera merilis product anyar.

polres cilacap merangkum sekurang-kurangnya tersedia lima model anyar model ICE maupun hybrid (non-EV) yang segera masuk ke pasar otomotif nasional. Beberapa di antaranya tersedia Chery Tiggo Cross, Suzuki Fronx, Honda HR-V e:HEV, Mitsubishi DST, serta Nissan X-Trail e-Power. Mengenai pas peluncuran, tersedia yang dalam pas dekat sampai setidaknya semester kedua 2025. Masi simak kelengkapan tiap-tiap produk.

Chery Tiggo Cross
Dalam account Instagram resmi, Chery udah membeberkan Tiggo Cross segera mengaspal di sini sebentar lagi. Sebagai kompak SUV, kendaraan ini bisa diandalkan untuk mobilisasi kesibukan sehari-hari di perkotaan. Cocok terhitung diajak bertualang akhir pekan. Ia bisa jadi pelengkap product bagi Tiggo 5X di sini, untuk menyasar segmen bawah.

Adapun calon model paling baru dari jajaran Tiggo ini, dirancang guna memenuhi kebutuhan mobilitas keluarga Indonesia nan dinamis. Setiap pengembangan produk, menurut Chery, didasari oleh riset komprehensif. Itu mencakup faktor model, desain, teknologi dan fitur, bersama tujuan memenuhi ekspektasi bermacam segmen konsumen.

Apa Bedanya bersama Tiggo 5X
Selaras bersama perkembangan tren otomotif secara global, SUV ini akan tawarkan desain eksterior dan interior lebih segar. Serta banyak variasi teknologi terpasang untuk menolong kenyamanan dan fungsionalitas bagi para penggemar SUV. Lantas apa beda pemacu antara Tiggo 5X bersama Tiggo Cross?

Di sini, Chery Tiggo 5X pjk runy ditenagai oleh mesin 1.500 cc Naturally Aspirated (NA) dan penyaluran daya via transmisi CVT. Tenaga maksimal dihasilkan capai 83 kW atau 113 PS dan stimulus peristiwa puntir tertinggi tembus 138 Nm. Kolaborasi ini menjanjikan performa optimal dan efisiensi bahan bakar baik. Sehingga siap mendampingi perjalanan di semua model medan.

Versi Tiggo Cross menggunakan mesin turbo 1,5 liter. Tenaga tersalur capai 108 Kw atau 147 PS dan stimulus torsi puncak tembus 210 Nm. Sangat besar untuk ukuran kompak SUV 5-seater. Kemudian penyaluran tenaga ke roda depan terhitung berbeda. Ia mengandalkan transmisi model dual kopling (DCT) enam percepatan. Ia bisa jadi pelengkap tak hanya Tiggo 5X.

Untuk pasar Indonesia, Chery optimis pada penerimaan masyarakat pada kompak SUV. Sebab kendaraan memiliki banyak perangkat guna menolong kemudahan berkendara. Kalau Chery memasarkan Tiggo Cross di Tanah Air tanpa pengurangan fitur layaknya di pasar mancanegara.

Prediksi Spek Lokal
Maka Chery Tiggo Cross akan ditambah bersama 6 airbag, 360 camera dan head unit layar sentuh 10,25 inci dan cluster mtr. 10,25 inci. Lalu peranti lain berbentuk ABS, EBD, Brake Assistance System, Brake Override System, ESP, Traction Control, Hill Start Assist Control. Lanjut tersedia Hill Descent Control, Tyre Pressure Monitoring System dan Auto Central Locking Door.

Tiggo Cross terhitung turut diberikan ADAS, berbentuk Lane Departure Warning (LDW), Blind Spot Detection (BSD), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Adaptive Cruise Control (ACC). Lanjut tersedia Front Collision Warning (FCW), Autonomous Emergency Braking (AEB) dan Intelligent High Beam Control Headlamp (IHC).

Eksterior Tiggo Cross lebih keren dari Tiggo 5X, semua itu muncul dari lekuk serta potongan garis bodi. Pabrikan bilang, rancang bangun menggunakan material memiliki kwalitas tinggi. Diklaim terlampau pas untuk menolong produktivitas sehari-hari. Kalau kita menengok ke dalam, tersedia soft touch interior material, multi-color ambient light, electric sunroof & dual color interior design. Target marketnya ialah para eksekutif maupun keluarga muda.

Suzuki Fronx
Usai menekuni serangkaian uji jalan di Indonesia bersama balutan stiker kamuflase. Suzuki Fronx terdaftar di Samsat PKB DKI Jakarta. Ini jadi indikasi kuat lain kalau model anyar siap mengaspal di Tanah Air. Ia jadi rival selevel bagi Honda WR-V, Nissan Magnite, Renault Kiger, Kia Sonet. Termasuk Daihatsu Rocky dan Toyota Raize. Ada tujuh model dicantumkan dalam laman instansi itu.

Sekadar perbandingan dari unit India. Mobil yang berbasis dari platform Baleno hatchback ini dijual merasa Rs 7,51 lakh atau kurang lebih Rp145 jutaan (trim Sigma MT). Sedangkan paling mahal Alpha 1.0L Turbo Smart Hybrid 6AT ditawarkan Rs 12,8 lakh, setara Rp249,35 juta. Semoga pas masuk Indonesia bisa diproduksi lokal sehingga harga kian kompetitif.

Pakai Spesifikasi yang Mana?
Mengenai jantung pacu di mancanegara. Sang crossover disenjatai oleh dua pilihan mesin enjin berbahan bakar bensin 1,2 liter naturally aspirated (NA) yang terpasang di Baleno jadi mesin standar. Lalu mesin 1,0 turbo tiga silinder berikut resultan daya 100 PS di 5.500 rpm dan peristiwa puntir 147 Nm sejak 2.000 rpm – 4.500 rpm. Distribusi tenaga menggunakan girboks lima percepatan MT standar. Kemudian tersedia pilihan transmisi otomatis 6-speed.

Buat pasar Indonesia menggunakan opsi mekanis berbeda. Disinyalir menggunakan enjin K15B Euro 4 berikut area bakar 1.462 cc, DOHC, VVT layaknya punya Ertiga dan XL7. Ukuran diameter cara 74,0 x 85,0 mm. Sistem pengabutan bahan bakar menggunakan multipoint injection. Ledakan empat piston berikan daya 105 PS di 6.000 rpm. Lalu stimulus torsi puncak 138 Nm pada 4.400 rpm. Transmisi matik 4-speed senantiasa diandalkan karena durabilitas dan penyaluran nan mulus. Seri hybrid pun sadar jadi opsi tersendiri.

Kelengkapan Fitur
Fronx memiliki ABS, EBD, 6 kantong udara, kamera 360 derajat, hill hold assist, stability control (ESP), sabuk pengaman tiga titik bagi semua penumpang serta dudukan kursi anak ISOFIX. Jadi, tak hanya XL7 hybrid dan Grand Vitara, perusahaan belum memiliki lini product layaknya ini. Ia akan ditugaskan buat bertarung bersama duo kembar Daihatsu Rocky dan Toyota Raize. Urusan desain terhitung pas bersama sifat masyarakat yang gemar nuansa sporty.

Bentuk muka sama Grand Vitara. Sekilas, siluet tubuh terhitung menyiratkan sosok Baleno yang dibuat SUV. Kelengkapan pun cenderung sama. Bahkan kalau Anda menengok tatanan interior. Ia memiliki desain dan tata letak dasbor mirip. Di dalamnya ditambah layar sentuh infotainment 9 inci (floating monitor). Bisa sambung Apple CarPlay & Android Auto. Sistem semanja telinga menggunakan audio surround-sound besutan Arkamys. Ada head-up display (HUD), teknologi mobil terhubung, pengisi daya telephone nirkabel dan cruise control.

Tersedia lima warna basic ditawarkan untuk Suzuki Fronx: arctic white, grandeur grey, earthen brown, opulent red dan splendid silver. Di antara kelir coklat, merah dan perak. Juga ditawarkan dalam gabungan cat dual-tone bersama atap hitam kontras. Mungkin disaat dijual di Indonesia tersedia sebagian opsi sama.

Honda HR-V e:HEV
Tak sudi kalah dari produsen mobil lain. Honda (HPM) tengah uji coba HR-V e:HEV yang sempat melenggang di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Indikasi lain Honda unit segera dipasarkan terhitung lantaran udah terdaftar di situs instansi pemerintah. Di dalam Samsat PKB DKI Jakarta tercantum kode mobil berikut NKJB yang mengacu kepadanya. Ada dua varian terdaftar. Adapun nilai jual kendaraan bermotor RV58 CVT ZZ Rp328 juta dan model lain RV58 RS CVT ZZ sebesar Rp372 juta.

Hal ini tentu jadi tanda besar bagi Honda Prospect Motor untuk memasarkan unit di Indonesia. Yusak Billy, sales & marketing plus after sales director HPM di GIIAS 2024 sempat bersuara. Bakal menaikkan kendaraan hybrid (di segmen banyak peminat). Namun tidak disebut model apa secara spesifik.

Spek Thailand
Bila semua itu dianalisis, kans Honda HR-V e:HEV dilego di Indonesia begitu besar. Apalagi tren market hybrid di sini terus bertumbuh. Informasi tambahan. Akhir November selanjutnya versi facelift udah mengaspal di Thailand. Secara umum, model tidak banyak berubah tentang teknis. Hanya riasan enteng di bagian muka (grille lebar), lampu belakang, yang berbentuk kosmetik. Kemungkinan buat market sini memiliki muka anyar, tak berbeda.

Untuk itu mari kenali lebih dekat apa saja kelengkapan terkandung. Di balik kap depan, tertanam enjin DOHC 4 Cylinder 16 Valve i-VTEC, bersama proses distribusi bahan bakar PGM-FI. Kubikasi area bakar 1.498 cc, ukuran diameter kali cara 73 x 89,5 mm, rasio kompresi 13,5 : 1. Tenaga terbuncah 78 kW atau 106 PS sejak 6.000 – 6.400 rpm. Torsi tertinggi 13 kg-m / 127 Nm dari 4.500 – 5.000 rpm.

Sedangkan motor listrik berikan imbuhan daya 96 kW (131 PS) sejak 4.000 – 8.000 rpm serta torsi maksimal 253 Nm dari 0 – 3.500 rpm. Penyaluran tenaga lewat E-CVT (Electrical Continuously Variable Transmission berikut gear ratio 2,455 (motor) / 0,806 (engine) dan rear axle 9,595 (motor) / 3,151 (engine).

Berlimpah Fitur
Mengenai dimensi Honda HR-V e:HEV anyar, memiliki panjang 4.385 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.590 mm dan jarak sumbu roda 2.610 mm. Untuk bobot model RS capai 1,4 ton dan reguler 1,37 ton. Masing-masing profil ban 215/60 pelek 17 inci dan 225/50 ring 18 inci. Kapasita tangki bahan bakar 40 liter. Di varian tertinggi, mobil menggunakan fitur Honda Sensing secara lengkap berupa:

Collision Mitigation Braking System (CMBS)
Lane Keeping Assist System (LKAS)
Road Departure Mitigation System with Lane Departure Warning (RDM with LDW)
Auto High-Beam (AHB)
Adaptive Driving Beam (ADB)
Adaptive Cruise Control with Low-Speed Follow (ACC with LSF)
Lead Car Departure Notification System (LCDN)
Lanjut terkait driving technology, Honda HR-V e:HEV turut dibekali Active Cornering Light (ACL), Hill Start Assist (HSA), Hill Descent Control (HDC), Deceleration Paddle Selector. Kemudian tersedia drive mode (Eco, Normal, Sport), Electric Parking Brake (EPB), Auto Brake Hold, Brake Light Display.

Fasilitas lain di kabin pun banyak. Konsumen kelak beroleh head unit 8 inci, smartphone connectivity Apple CarPlay & Android Auto, voice control, USB model A&C, Honda Connect. Kemudian HR-V e:HEV memiliki automatic air condition, Honda smart key system, 8-way driver power seat, serta wireless charger.

Mitsubishi DST
Sebuah SUV baru disiapkan Mitsubishi (MMKSI) dan unit tengah menekuni tes jalan di sini. Sang purwarupa bernama DST Concept, kemungkinan nomenklatur berubah jadi Destinator. Ia berbentuk layaknya X-force tetapi memiliki format 7-seater. Kendaraan mengusung style desain Gravitas & Dynamism.

Dynamic Shield Terbaru
Gravitas digambarkan dalam bagian yang memadukan kelapangan kabin sampai baris ketiga. Serta perawakan SUV kokoh berbadan besar. Area depan nampak tegas bersama semua pilar berwarna hitam, layaknya menjaga bersama desain kaca melengkung. Bagian belakang pun berdesain tangguh.

Dinamisme mewakilkan garis-garis penuh daya dan gerak. Penggunaan pelek berdiameter besar dan jarak pijak ke tanah yang tinggi. Turut memberi tambahan kesan kekuatan manuver baik sebagai sebuah SUV. Fender depan dan belakang menonjol, menghadirkan garis bodi atletis nan kuat.

Bahasa desain Dynamic Shield masih digunakan untuk mengekspresikan performa dan perlindungan. Kisi-kisi depan berbentuk tiga dimensi bersama honeycomb menutup bagian depan kendaraan. Bemper berukuran besar, dari segi kiri ke kanan, layaknya menjaga dan memberi tambahan kesan premium. Headlamp dan stoplamp udah menggunakan teknologi LED, bersama bentuk T ikonik di bagian belakang.